Ini kali kedua gue 'nggarap (jadi sutradara) video klip. Setelah pertama OH NINA - Fast Song dan sayangnya file klip itu hilang entah kemana. Padahal itu satu dari sepuluh yang tergabung dalam kompilasi video klip OH NINA tahun 2009 (Jakarta, Surabaya, & Bandung). Hilang...
Rebellion Rose. Band Punk kampus gue (UMY) yang sering ngisi acara di kampus, dan kebetulan gue juga sering garap skenograf panggung-panggung acara di kampus bareng anak-anak Teater Tangga. Waktu itu, Fian (vokalis Rebellion Rose) bilang, "Mau 'nggak bang, bikinin video klip RR?", "Emang lagunya kaya gimana?" respon gue. Dia langsung nyodorin MP3 player dan seketika itu juga gue sikat tuh earphone biar masuk ke kuping gue. "Itu judulnya Bangun Indonesiaku." Kata Fian. Gue manggut-manggut.
Sekilas kita dapati teks Sumpah Pemuda, tentunya teks yang sudah digubah oleh mereka. Menurut gue itu strategis banget, daripada memabacakannya setiap tanggal 28 Okt setiap tahunnya. Jauh sebelum itu, Armada Racun (Band Jogja) pun pernah melakukannya dengan judul Amerika.
"Oke, gue garap.". Beberapa hari ke depan pasti jadi lagu soundtrack hidup gue, tuh. Pantulan-pantulan itu muncul dengan sendirinya selepas gue dengerin lagu itu dan melihat media massa. Waktu itu media massa kita sedang diserang aksi narsis polisi dengan kamera pribadinya melenggok-melenggok d pos jaga, di mana ia sedang bertugas. See... Selain polisi, ada juga ula bulu yang menginvasi di beberapa daerah di Jawa Tengah. Dan yang 'nggak pernah ketinggalan, tukang petasan (baca: Teroris).
Beberapa hari setelahnya, gue janjian sama Fian untuk berbicara tentang lagu yang udah dia danteman-temannya ciptakan. "Sebenernya, elu mau ngomong apa sih di lagu ini? itu teks Sumpah pemuda, kan?" dia jawab, kurang lebih begini, "banyak hal yang udah terjadi di negri ini (Indonesia) apapun itu. Lewat lagu ini, RR pengen, yuk bangun, jangan tenggelan masalah yang sudah-sudah dan tataplah masa depan. Haa..." Ok, i got it!
...bersambung
No comments:
Post a Comment